Silahkan kau pergi dengan angkuhmu
Membentak langit takdirmu menyelam laut penantianmu
Tampar semua kalam dengan kesombonganmu
Menebarkan aib hidupmu memanaskan tungku keabadianmu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
ketika mulut terbungkam oleh ketakutan ... ketika kaki terpasung lelah untuk dilangkahkan ... ketika otak mulai mendidih oleh amarah ...
hanya luapan coretan-coretan tanpa makna keluar melalui keikhlasan tarian jari-jariku
No comments:
Post a Comment