di lidah malam aku terduduk
melukis setiap indahnya benderang cahaya
semoga mampu mengusir setiap kegelapan jiwa
meski secangkir teh manis hangat yang menemani
kubiarkan dirimu bermain di ladang imaji
menanamkan benih di tanah kerinduan
tersirami air kesabaran oleh tangan keikhlasan
agar terkuatkan akar kehidupan ini untuk tetap merindu Nya
bersama rembulan dan taburan bintang-bintang
aku tawarkan cahaya sejati... untuk mu
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment