Kerap kali aku tak sadarkan diri
Bertanya mengapa beban ini terasa berat
Tak dapat ku pikul dan tak dapat ku pangku
Aku tak ingin bermain-main dengan cinta
Aku tak lagi bersandiwara dengan rasa
Naik turun nya aku bukan naik turun nya harkat ku
Aku hanya ingin jiwa ini kekal mengabdi pada Nya
Melalui kata yang kuasingkan dari mata-mata dunia
Lebar dan panjang penuh kelokan fatamorgana
Yang telah mengkhilafkan langkah ini tuk istiqomah
Sabar dan ikhlas serta ihsan dalam benak ini
Aku tak ingin bersedih
Menangisi cerita yang telah digariskan
Aku tak ingin berteduh
Di kehangatan goda yang membakar ranting hingga ke akar
Aku tak ingin berdiri
Memandang ladang yang ku tanami dengan dosa
Aku telah melihat istana keagungan berdiri tegak di hadapan ku
Burung istana pun telah mengabari ku untuk duduk di singgasana raja
Bersama permaisuri pilihan ku tuk membangun jiwa-jiwa yang tenang
Aku langkahkan kaki ini .. sekarang !!! ...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment