terperangkap di dalam jeruji penjara ... lelah
tersematkan bara di dalam dada ... sesak
terajut jarum tenun di dalam kepala ... pusing
tak sanggup aku berteriak
ingin ku hancurkan dinding yang berdiri diam lalu membisu
mungkin ruh dan tubuh ku telah terbungkus nafsu
terebah oleh tikar-tikar amarah
ingin kutanggalkan sayap-sayap kebebasanku
biarlah aku tak menikmati keindahan dunia
karena bukan untuk hal itu aku dicipta
aku bukan ingin menyimpan rahasia percakapan antara pintu dan jendela
tapi biarlah....
suaraku semakin parau... melemah
mataku semakin lemah... terpejam
mungkin sebentar lagi tenggelam di taman mimpi
sebelum kebisuan kamar menyambutku...
telah aku alirkan setutur kata bersama tengadah setiap jemari
dalam sebuah persembahan do'a
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment